Kepala DLHD Kotabaru, Mauliadiansyah, Terkait Pembangunan Laboratorium Lingkungan Yang Molor : Proyek Sudah Diputus Sesuai Progres
Foto bangunan Laboratorium Lingkungan tampak belakang
Habar Kotabaru - Bangunan Laboratorium Lingkungan milik Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kotabaru berdiri kokoh dan megah di tepi jalan Kotabaru-Tanjung Serdang, tepatnya di persimpangan jalan menuju ke perumahan PNS, di Desa Megasari, Kecamatan Pulau Laut Utara.
Laboratorium yang dibangun berlantai 2 ini, berdimensi 19 meter X 15 meter pada lantai satu, sedang lantai dua 20 meter X 15 meter.
Adapun fasilitas pendukung Laboratorium ini terdiri dari bangunan mickrobilogi, bangunan LB3, Bangunan IPAL serta kelengkapan penunjang lainnya.
Pagu anggaran tahun 2023 yang digunakan untuk pembangunan gedung Laboratorium pertama di Kabupaten kotabaru ini sebesar Rp.3.501.260.000, sedangkankan nilai kontrak Rp. 3.052.167.700.
Proyek dengan nomor kontrak 03/DP/Fisik.Pemb.Lab/DLH/2023 bertanggal 24 Mei 2023 yang dikerjakan oleh CV. Patriot Abadi yang beralamat di Jl. Napasengkut Kec. Salak, Kabupaten Pakpak Bharat Provinsi Sumatera Utara serta Konsultan CV. Arkons Indonesia ini seharusnya selama 180 hari Kalender.
Pantauan media Habarkotabaru.com dilapangan proyek bernilai lebih 3 Milyar seharusnya selesai pada 31 Desember 2023, hingga berita ini diturunkan proses pembangunan masih berlangsung.
Molornya proyek pembangunan Laboratorium Lingkungan yang kabarnya terbesar di Kalsel ini menjadi pertanyaan berbagai pihak.
Ditemui dilokasi proyek, Kamis (4/01/24) Kasi UPT Persampahan sekaligus Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) pembangunan Laboratorium Lingkungan, Rahadian mengungkapkan bahwa proyek pembangunan sudah mencapai 90 persen.
"Pembangunan Laboratorium Lingkungan sudah mencapai 90 persen, mudahan akhir bulan Januari 2024 ini Laboratorium ini sudah bisa di tempat," ungkapnya.
Lebih jauh Rahadian mengatakan yang masih menjadi kendala adalah pembangunan Instalasi Pengolahan Air Limbah, pihak kontraktor saat ini masih Dalam perjalanan membawa fasilitas IPAL, rencana tanggal 7 Januari 2024 sampai di lokasi.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Muhammad Maulidiansyah melalui Kasi UPT Persampahan sekaligus Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Rahadian yang di teruskan melalui pesan Whatsapp memberikan statmen bahwa proyek sudah di putus sesuai progres.
"Proyek sudah diputus sesuai progres, adapun pekerjaan yg masih berlangsung, itu komitmen dari Kontraktor untuk tetap bekerja menyelesaikan pekerjaan walaupun tidak dibayar," Ujarnya.
Didapat informasi juga bahwa Laboratorium Lingkungan ini akan di gunakan bulan Januari 2024, bersamaan dengan pindahkan beberapa instansi ke perkantoran di Sebelimbingan.(HK002)
Kepala DLHD Kotabaru, Mauliadiansyah, Terkait Pembangunan Laboratorium Lingkungan Yang Molor : Proyek Sudah Diputus Sesuai Progres
Reviewed by Habar Kotabaru
on
Rabu, Januari 03, 2024
Rating:
Tidak ada komentar